EVALUASI TINGKAT KEBERHASILAN INSEMINASI BUATAN (IB) PADA SAPI PERANAKAN ONGOLE (PO)
DOI:
https://doi.org/10.32534/jkd.v7i1.213Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah straw yang digunakan untuk menghasilkan satu kebuntingan atau nilai Service per Conception (SC) pada pelaksanaan Inseminasi Buatan dan prosentase tingkat kebuntingan atau Conception Rate (CR) hasil Inseminasi Buatan (IB) pertama pada sapi peranakan Ongole (PO). Penelitian dilaksanakan di Kelompoktani Ternak Sapi Potong “ KTTS PADUSAN †Desa Kubang Kecamatan Talun Kabupaten Cirebon dengan melakukan survey / observasi mengenai data pelaksanaan Inseminasi Buatan (IB) pada ternak sapi peranakan Ongole (PO) dari tahun 2008 sampai dengan tahun 2009 serta pengamatan lapangan. Data primer yang diamati adalah jumlah straw yang digunakan, jumlah ternak sapi yang di inseminasi dan jumlah ternak sapi yang bunting pada Insemiansi Buatan yang pertama. Hasil penelitan menujukan bahwa pelaksanaan Inseminasi Buatan (IB) di Kelompoktani Ternak Sapi Potong  “ KTTS PADUSAN †Desa Kubang Kecamatan Talun Kabupaten Cirebon yang dilakukan oleh petugas / inseminator Dinas Pertanian Perkebunan Peternakan Dan Kehutanan Kabupaten Cirebon berhasil sangat baik yaitu memiliki nilai Service per Conception (SC) 1,61 dan Prosentase Kebuntingan atau Nilai Conception Rate (CR) 62 %. Â
Kata Kunci : IB, Sapi PO, nilai Service per Conception (SC) dan Conception Rate  (CR)References
Bambang Agus Murtidjo,1990. Sapi Potong. Kanisius
Buyung Taurin, 2000. Inseminasi Buatan. Universitas Terbuka
Chandra Laksmi, 2005. Organinsasi Kegiatan IB. Kumpulan Makalah Inseminator Pada
Sapi dan Kerbau . Departemen Pertanian Direktorat Jendral Peternakan Balai Besar
Inseminasi Buatan Singosari .
Dinas Peternakan , 2007. Teknis Palpasi Rektal . Dinas Peternakan Propinsi Jawa
Barat.
Dinas Pertanian Perkebunan Peternakan dan Kehutanan, 2008. Pedoman Beternak Domba
dan Sapi . Dinas Pertanian Perkebunan Peternakan dan Kehutanan Kab. Cirebon.
Hasan Basori, 2005. Pencatatan Kegiatan IB (Recording). Kumpulan Makalah
Inseminator Pada Sapi dan Kerbau . Departemen Pertanian Direktorat Jendral
Peternakan Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari .
Herliantien, 2005. Penanganan dan Produksi Semen Beku. Kumpulan Makalah
Inseminator Pada Sapi dan Kerbau . Departemen Pertanian Direktorat Jendral
Peternakan Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari .
Mozes . R. Toelihere, 1981. Ilmu Kemajiran Pada Ternak Sapi. Fakultas Kedokteran
Veteriner. Institut Pertanian Bogor.
Mozes . R. Toelihere, 1985. Inseminasi Buatan Pada Ternak . Penerbit Angkasa Bandung
.
Nuryadi, 2005. Fisiologi Reproduksi . Kumpulan Makalah Inseminator Pada Sapi dan
Kerbau . Departemen Pertanian Direktorat Jendral Peternakan Balai Besar
Inseminasi Buatan Singosari .
Nuryadi dan Oloan Parlindungan Lubis, 2005. Teknik Inseminasi Buatan . Kumpulan
Makalah Inseminator Pada Sapi dan Kerbau . Departemen Pertanian Direktorat
Jendral Peternakan Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari .
Oloan Parlindungan Lubis, 2005 . Pengenalan Birahi . Kumpulan Makalah Inseminator
Pada Sapi dan Kerbau . Departemen Pertanian Direktorat Jendral Peternakan Balai
Besar Inseminasi Buatan Singosari .
Rr. Retno Widyani, 2009. Fisiologi Reproduksi dan Insedminasi Buatan.
Swagati Press.
Rohmat Siddiq, 2006. Katalog Pejantan Sapi Potong . Balai Inseminasi Buatan Lembang.
Sri Pandja, 2005 . Anatomi Reproduksi . Kumpulan Makalah Inseminator Pada Sapi dan
Kerbau . Departemen Pertanian Direktorat Jendral Peternakan Balai Besar
Inseminasi Buatan Singosari .
Zaenal Abidin, 2002 . Penggemukan Sapi Potong . Agro Media Pustaka