PERAN MADRASAH DINIYAH TAKMILIYAH AWALIYAH DALAM PEMBENTUKAN MENTAL ANAK YANG BERAKHLAKUL KARIMAH

Authors

  • Lan Lan Muhria STKIP Yasika Majalengka

Abstract

ABSTRAK

 

Kurangnya pemahaman pengetahuan tentang agama Islam membuat generasi bangsa tidak mempunyai pondasi yang kuat. Pembelajaran agama yang diharapkan mampu menanamkan pengetahuan agama Islam menjadi terhambat karena minimnya waktu, metode yang kurang menarik, materi sangat banyak, jumlah peserta didik yang banyak di ruang kelas dan kurang minatnya peserta didik untuk mengikuti pendidikan non formal di lingkungan masyarakat.

Penelitian ini berupaya untuk mengetahui, dan menelaah tentang peran pendidikan Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah dalam pembentukan mental anak yang berakhlaqul karimah yang dilakukan melalui pendekatan kualitatif.

Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Peran Madrasah Diniyah Takmiliyah memiliki signifikansi dalam melestarikan kontinuitas pendidikan Islam dan nilai-nilai moral etis keislaman bagi masyarakat. Hal dimaksud terlihat dari peran Madrasah Diniyah Takmiliyah dalam pengembangan pendidikan Islam yakni: a). sebagai lembaga pentransfer pengetahuan Agama; b). sebagai media pelestarian ajaran Islam; c). media pembentukan dan penanaman akhlaqul karimah; d). sebagai media pengenalan dan penanaman agama Islam secara dini; e). sebagai salah satu pilar pendidikan Islam; dan f). untuk melengkapi pendidikan agama Islam di sekolah umum. 2) Upaya pembentukan Ahlakul Karimah anak dilakukan melalui penyadaran akhlak, baik di dalam kelas maupun di luar kelas melalui peran guru dalam menanamkan nilai akhlak seperti: tauladan, pujian, anjuran atau ajakan, pemberitahuan, pembiasaan, teguran, peringatan, larangan dan hukuman.

 

Kata Kunci: Madrasah Diniyah, Pembentukan Mental, Akhlakul Karimah

Downloads

Published

2020-06-12

How to Cite

Muhria, L. L. (2020). PERAN MADRASAH DINIYAH TAKMILIYAH AWALIYAH DALAM PEMBENTUKAN MENTAL ANAK YANG BERAKHLAKUL KARIMAH. Jurnal Jendela Bunda Program Studi PG-PAUD Universitas Muhammadiyah Cirebon, 8(1), 49–51. Retrieved from https://e-journal.umc.ac.id/index.php/JJB/article/view/1074