IDENTIFIKASI MODAL SOSIAL TERHADAP POTENSI WISATA RELIGI
Studi Kasus: Patilasan Nyi Ratu Mas Gandasari Di Desa Kasugengan Kidul Kabupaten Cirebon
DOI:
https://doi.org/10.32534/jsfk.v15i02.2314Abstract
Kasugengan Kidul Village, Depok District, Cirebon Regency has a magnet in developing the potential of religious tourism, namely Patilasan Nyi Ratu Mas Ayu Gandasari. So many pilgrims who visit Patilasan Nyi Ratu Mas Gandasari. The urgency of this study is to determine the social capital of the potential of religious tourism in the form of Nyi Ratu Mas Gandasari patilasan in Kasugengan Kidul Village. This study uses a qualitative method with a case study approach and uses data collection methods in the form of observation, in-depth interviews (Indefth Interview) and documentation. The data analysis technique used descriptive qualitative research on a case of social capital on the potential of religious tourism in Patilasan Nyi Ratu Mas Ayu Gandari, which is located in Kasugengan Kidul Village, Depok District, Cirebon Regency. The result of the research is that the level of trust of the people in Kasugengan Kidul Village still has the confidence to support the potential of religious tourism in Kasugengan Kidul Village. In addition, the communication carried out by the people of Kasugengan Kidul village is still good, marked by the haul event to visit the great-grandfather of Nyi Ratu Mas Ayu Gandasari. Then the existing norms are still adhered to by the community. so that the identification of social capital on the potential of religious tourism, namely Patilasan Nyi Ratu Mas Ayu Gandasari is still maintained and preserved until now.
Keywords:
Kasugengan Kidul Village, Patilasan Nyi Ratu Mas Ayu Gandasari, Social Capital, Religious TourismReferences
Anwar, M. F., Hamid, D., & Topowijono. (2017). Analisis Dampak Pengembangan Wisata Religi Makam Sunan Maulana Malik Ibrahim Dalam Kehidupan Sosial Dan Ekonomi Masyarakat Sekitar (Studi pada Kelurahan Gapurosukolilo Kabupaten Gresik). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), 44(1), 186–193. Retrieved from https://media.neliti.com/media/publications/87795-ID-analisis-dampak-pengembangan-wisata-reli.pdf
Apriyono, T., & Pitoyo, A. J. (2014). Identifikasi Potensi Desa Sebagai Dasar Pengembangan Desa Wisata Di Desa Wukirsari Kecamatan Imogiri Kabupaten Bantul. Bumi Indonesia, 3(2), 1–9. Retrieved from https://www.neliti.com/id/publications/228624/identifikasi-potensi-desa-sebagai-dasar-pengembangan-desa-wisata-di-desa-wukirsa
BPS Kabupaten Cirebon. (2020). Kecamatan Depok Dalam Angka 2020 (BPS Kabupa; BPS Kabupaten Cirebon, Ed.). kabupaten Cirebon: BPS kabupaten Cirebon. Retrieved from https://cirebonkab.bps.go.id/publication.html
Fitria, R. (2017). Strategi komunikasi pada masyarakat multikultural. Syi’ar, 17(01), 21–28.
Gunawan, H. (2012). Kuatnya Magnet Haul Nyi Mas Gandasari. Retrieved August 6, 2021, from tribunnews.com website: https://www.tribunnews.com/regional/2012/10/08/kuatnya-magnet-haul-nyi-mas-gandasari
Herdiyanti, H. (2017). Identifikasi Modal Sosial Masyarakat Terhadap Restorasi Lahan Pasca Tambang: (Studi Masyarakat Desa Bukit Kijang, Kecamatan Namang, Kabupaten Bangka Tengah). Society, 5(1), 13–21. https://doi.org/10.33019/society.v5i1.16
Indah Mardiah, & Firdaus. (208 C.E.). Kepercayaan Masyrakat Terhadap Mesjid Keramat Di Gampong Ujong Pasi Kab. Nagan Raya. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FISIP Unsyiah, 3(2), 16–30. Retrieved from http://jim.unsyiah.ac.id/FISIP/article/view/7322/3503
Khalid Rosyadi, Mochamad Rozikin, T. (2005). Analisis Pengelolaan Dan Pelestarian Cagar Budaya Sebagai Wujud Penyelenggaraan Urusan Wajib Pemerintahan Daerah (Studi pada Pengelolaan dan Pelestarian Situs Majapahit Kecamatan Trowulan Kabupaten Mojokerto) Khalid. 2(5), 1–7. Retrieved from https://media.neliti.com/media/publications/79534-ID-analisis-pengelolaan-dan-pelestarian-cag.pdf
Kusuma, A. F., & Darwanto. (2015). Nilai-Nilai Modal Sosial Yang Terkandung Dalam Perkembangan Pariwisata (Studi Kota Solo). Jurnal Bisnis Dan Ekonomi, 22(1), 65–84. Retrieved from https://unisbank.ac.id/ojs/index.php/fe3/article/view/4123
Mohd Nor, M. R. (2017). Sumbangan Syarif Hidayatullah dalam Penyebaran Pendidikan Agama Islam di Jawa Barat. At-Ta’dib, 12(1), 173. https://doi.org/10.21111/at-tadib.v12i1.863
Mustika, R., Srisusilawati, P., & Irwansyah, S. (2020). Strategi Pengembangan Potensi Wisata Religi dalam Meningkatkan Perekonomian Masyarakat. Prosiding Hukum Ekonomi Syariah, 6(2), 248–252. Retrieved from http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/hukum_ekonomi_syariah/article/view/22059/pdf
Ngurah, I. D. G., & Utama, M. S. (2018). Peran Modal Sosial, Potensi Pariwisata Dan Pemberdayaan Masyarakat Pada Pembangunan Pariwisata Berbasis Masyarakat Di Kawasan Strategis Pariwisata Lebih. E-Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Universitas Udayana, 6, 1647. https://doi.org/10.24843/eeb.2018.v07.i06.p06
Nugroho, A. (2013). Makna Sebuah Petilasan. Retrieved August 24, 2021, from kompasiana beyond bloging website: https://www.kompasiana.com/stnikolas/552fc1546ea8340a318b45a4/makna-sebuah-petilasan
p2k.um-surabaya. (n.d.). Petilasan. Retrieved August 13, 2021, from p2k.um-surabaya website: http://p2k.um-surabaya.ac.id/eng/2-3045-2942/Petilasan_102321_s2-mputantular_p2k-um-surabaya.html
Parmono. (1995). Nilai dan norma masyarakat. Jurnal Filsafat, 23, 20–27. Retrieved from https://jurnal.ugm.ac.id/wisdom/article/view/31608/19134
Pontoh, O. (2010). Identifikasi Dan Analisis Modal Sosial Dalam Rangka Pemberdayaan Masyarakat Nelayan Desa Gangga Dua Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal Perikanan Dan Kelautan Tropis, 6(3), 125. https://doi.org/10.35800/jpkt.6.3.2010.156
Saleh, M. (2010). Pola Komunikasi Sosial Pada Masyarakat Pemukiman Tanean Lanjang Di Kabupaten Sumenep Madura Akh. Muwafik Saleh Dosen Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP UB. Jurnal Interaktif, 1(2), 1–13. Retrieved from https://garuda.ristekbrin.go.id/documents/detail/308949
Tiyasmono, D. K., Riyanti2, G. A., & Hardianto, F. N. (2019). Model Konseptual Hubungan Modal Sosial Dan Pengembangan Desa Wisata. Management Dynamic Conference 5 (MADIC 5), 214–220. Retrieved from https://www.unisbank.ac.id/ojs/index.php/madic/article/view/7550/2520
Ubay, A. (2020). DATA SITUS CAGAR BUDAYA DISBUDPARPORA KABUPATEN CIREBON. Retrieved August 18, 2021, from DISBUDPARPORA KABUPATEN CIREBON website: https://disbudparpora.cirebonkab.go.id/data-situs-cagar-budaya-disbudparpora-kabupaten-cirebon
Wamad, S. (2018). Kisah Perempuan Sakti Penyebar Agama Islam di Cirebon. Retrieved August 13, 2021, from detik.com website: https://travel.detik.com/domestic-destination/d-3890718/kisah-perempuan-sakti-penyebar-agama-islam-di-cirebon
Wibowo, A., Lestari, E., & Sugihardjo, S. (2020). Model of Conflict Resolution with Social Capital in the Development of Genilangit Tourism Village, Poncol District, Magetan Regency, East Java Province. Jurnal Penyuluhan, 16(1), 78–91. https://doi.org/10.25015/16202028590
Wulan, T., & Khadiyanto, P. (2013). Identifikasi Potensi Dan Masalah Desa Wonosoco Dalam Upaya Pengembangan Sebagai Desa Wisata Di Kabupaten Kudus. Ruang: Jurnal Perencanaan Wilayah Dan Kota, 1(1), 81–90. Retrieved from https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/ruang/article/view/2877
Z, M. M. (2010). Penyebaran Agama Islam di Jawa Barat. In Universitas Padjajaran. sumedang. Retrieved from https://pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2012/05/pustaka_unpad_penyebaran_islam_di_jawa_barat.pdf
Zakaria, A. M., & Rachmat, M. (2021). Analisis Peran Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengelolaan Desa Wisata Religi Terhadap Kehidupan Sosial-Ekonomi (Studi Pada Situs Makam K.H. Siradj Payaman, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang). Jurnal DinamikA, 2(1), 21–37. https://doi.org/10.18326/dinamika.v2i1.21-37