ANALISIS PENDAPATAN USAHA PENGGEMUKAN SAPI POTONG KTT PADUSAN KABUPATEN CIREBON
DOI:
https://doi.org/10.32534/jkd.v13i1.3190Abstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui berapa pendapatan peternak sapi potong yang ada di Kelompok Tani Ternak Sapi Padusan. Materi yang menjadi obyek pengamatan dalam kegiatan Praktik Kerka Lapangan adalah peternak sapi yang menjadi anggota Kelompok Tani Ternak Sapi Padusan. Jumlah peternak kelompok sapi padusan berjumlah 16 orang. Pengumpulan Data dilakukan dengan Observasi dan wawancara. Observasi yaitu melakukan pengamatan langsung terhadap usaha peternakan sapi potong yang dilakukan oleh anggota Kelompok Tani Ternak Sapi Padusan. Sedagkan wawancara yaitu pengambilan data dengan memberikan pertanyaan kepada peternak serta berkomunkasi langsung untuk memperoleh data-data yang diperlukan. Berdasarkan hasil dan pembahasan maka dapat ditarik kesimpulan, bahwa keuntungan Kelompok Tani Ternak Sapi Padusan adalah Rp. 446,429,000. Keuntungan diperoleh dari hasil pengurangan anatara Penerimaan (Penjualan Sapi) dengan total biaya produksi (Biaya Tetap dan Biaya Variabel) selama periode pemeliharaan. Perbedaan penerimaan yang diperoleh oleh masing- masing peternak berbeda-beda disebabkan karena perbedaan jenis sapi, jumlah ternak sapi potong yang di miliki dan jenis pakan yang digunakan. Belum adanya pengelolan limbah di Kelompok Tani Ternak Sapi Padusan merupakan salah satu faktor yang menyebabkan belum maksimalnya pendapatan Kelompok Tani Ternak Sapi Padusan. Oleh karena itu Kelompok Tani Ternak Sapi Padusan harus melakukan pengelolaan limbah peternakan antara lain dengan pengolahan pupuk padat (kompos), pupuk cair (urine) dan biogas, dengan adanya pengolahan tersebut maka pencemaran lingkungan dapat diatasi dan dapat menghasilkan penerimaan dari penjualan pupuk organik tersebut.
Kata Kunci: Analisis Pendapat, KTT, Sapi Potong.