FAKTOR MINAT PEMESANAN PRODUK KEMBALI PADA BIRO PERJALANAN WISATA (TRAVEL AGENT) DI KOTA BATAM YANG BERKAITAN PADA ASPEK PELAYANAN DAN KUALITAS

Authors

  • Ratih Anggraini Universitas Internasional Batam
  • Rendi Prayoga Bahari Ginting Fakultas Ekonomi, Universitas Internasional Batam

DOI:

https://doi.org/10.32534/jv.v16i1.1819

Abstract

Kota Batam merupakan salah satu dari 10 penyumbang wisatawan terbanyak di Indonesia. Batam berhasil menduduki posisi ke tiga setelah Bali dan Jakarta. Batam memiliki posisi yang sangat strategi dan berhadapan langsung dengan perbatasan negara Singapura dan Malayasia (Johor Bahru) menjadikan destinasi wisata yang banyak di gemari oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. Dunia pariwisata tentu tidak terlepas dari sektor restaurant, pusat pembelanjaan, akomodasi, atraksi, transportasi dan komponen penunjang lainnya untuk melengkapi kebutuhan para wisatawan yang ingin berkunjung ke kota Batam. Peranan Biro Perjalanan Wisata (BPW) atau travel agent disini sangat kuat karena di dalamnya terdapat produk yang menjual segala kebutuhan wisatawan. Tidak sedikit pula kita lihat para instansi atau perusahaan dan mencakup perindividu mempercayakan perjalanannya kepada travel agent. Aspek kualitas pelayanan yang menjadi modal utama biro perjalanan wisata (BPW) dalam menjaga hubungan baik kepada calon dan pelanggan. Ada hal penting dan berkaitan juga pada penilaian, kualitas yang dirasakan serta resiko yang akan muncul dikemudian hari. Sehingga dari kaitan yang dirasakan tersebut, tentu akan berdampak dengan harapan para pelanggan agar memesan produk kembali di travel agent tersebut atau lebih sering dikenal dengan revisit intention.

Keywords : Tour & travel, Kualitas layanan, & niat berkunjung kembali

Downloads

Published

2021-06-25

How to Cite

Anggraini, R., & Ginting, R. P. B. (2021). FAKTOR MINAT PEMESANAN PRODUK KEMBALI PADA BIRO PERJALANAN WISATA (TRAVEL AGENT) DI KOTA BATAM YANG BERKAITAN PADA ASPEK PELAYANAN DAN KUALITAS. Value : Jurnal Manajemen Dan Akuntansi, 16(1), 251–263. https://doi.org/10.32534/jv.v16i1.1819