Pengaruh Permainan Expression Board Terhadap Kemampuan Mengenal Ekspresi Emosi Anak Usia 4-5 Tahun Di Paud Ceria Adhyaksa Kota Makassar

Authors

  • Ayyana Rizqana Rizqa Universitas Negeri Makassar

DOI:

https://doi.org/10.32534/jjb.v11i1.4415

Abstract

Diketahui bahwa tujuan penelitian yaitu untuk melihat efek/dampak dari permainan expression board. Metode yang digunakan diketahui bahwa penelitian kuantitatif dengan desain eksperimen semu. Temuan penelitian membawa kita pada kesimpulan yaitu kemampuan mengenal ekspresi emosi anak pada kelompok eksperimen lebih unggul daripada kelompok kontrol ketika mereka berpartisipasi dalam permainan expression board dan juga media emoticon ekspresi wajah. Kelompok eksperimen mengalami peningkatan rata- rata 20,17 persen, sedangkan kelompok kontrol mengalami penurunan 3,84 persen, menurut analisis data. Nilai signifikan dapat dilihat pada hasil pengujian. 2-tailed 0.026 0.05, H1 diterima sedangkan H0 tidak diterima. Maka sebab itu bisa disimpulkan bahwa anak usia 4-5 tahun Paud Ceria Adhyaksa Kota Makassar dari kelompok A Kemampuan mengenal ekspresi emosi secara signifikan dipengaruhi oleh aktivitas permainan expression board dan juga media emoticon ekspresi wajah.

Keywords:

Permainan Expression Board Kemampuan Mengenal Ekspresi Emosi

References

Amda Kaputra, Fitriyani Ratna. (2016). Membaca Ekspresi Wajah Mengungkap Kepribadian Seseorang Dengan Membaca Wajah. Depok: Huta Publisher.

Ardini Puspa Pupung, Lestariningrum Anik. (2018). Bermain Dan Permainan Anak Usia Dini (Sebuah Kajian Teori Dan Praktik). Kediri: Adjie Media Nusantara.

Bachtiar, M. Y., Herlina, H., & Ilyas, S. N. (2022). Model Bermain Konstruktif untuk Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal Anak TK. Jurnal Obsesi?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 2802–2812. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.

Departemen Pendidikan Nasional. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi ke-4. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Ekawati Safitri. (2012). Peningkatan Kecerdasan Emosi Anak Melalui Bermain Tebak Ekspresi Di TK An Nisa’ 2 Wonokerso Kedawung Sragen Tahun Ajaran 2011-2012. Unpublished Skripsi. Solo: Graduate Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Guslinda. Kurnia Rita. (2018). Media Pembelajaran Anak Usia Dini. Surabaya: Jakad Publishing.

Hanum Hasibuan, R., & Tursina, A. (2021). Implikasi Permainan Tebak Wajah Terhadap Perkembangan Bahasa Ekspresif Anak Usia Dini. AL IHSAN: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 2(2), 68–76. https://ejournal.iaiibrahimy.ac.id

HM Manizar Ely. (2016). Mengelola Kecerdasan Emosi. Tadrib: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2 (2),1-16.

Khadijah. Armanila. (2017). Bermain Dan Permainan Anak Usia Dini. Medan: Perdana Publishing.

Mantasiah R. Bachtiar Yusri Muhammad. Herman. (2018). Permainan Tradisional Dalam Era Globalisasi: Dalam Menumbuhkembangkan Kemampuan Anak Usia Dini. Makassar: Universitas Negeri Makassar.
Munawwirah, B., Parwoto, P., & Ilyas, S. N. (2021). Pengaruh Model Pembelajaran Problem Solving Dengan Puzzle Terhadap Kemampuan Kognitif Anak Usia 5 - 6 Tahun. TEMATIK: Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Pendidikan Anak Usia Dini, 7(1), 17.https://doi.org/10.26858/tematik.v7i1.19634.

Musi, M. A., Ilyas, S. N., Bunduk, G., Studi, P., Guru, P., Anak, P., Dini, U., Pendidikan, I., Makassar, U. N., (2022). Pengaruh Kegiatan Outbound Role Play Terhadap Perilaku Prososial Anak Usia Dini. Jurnal Golden Age, 6 (2), 534-544.

Nidika Dwi. (2016). Big Book Terhadap Kemampuan Mengenal Ekspresi Emosi. EDUKASI: Jurnal Penelitian & Artikel Pendidikan, 8 (1),11-18. http://journal.unimma.ac.id/index.php/edukasi/article/view/498

Nurjanah Viska. (2019). Pengaruh Penerapan Bermain Tebak Ekspresi Terhadap Perkembangan Emosional Anak Usia 5-6 Tahun Di TK Ummi Erni Percut Kota Medan T.A. 2018-2019. Unpublished Skripsi. Medan: Graduate Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

Nurmalitasari Femmi. (2015). Perkembangan Sosial Emosi Pada Anak Usia Prasekolah. Buletin Psikologi, 23 (2), 103-111.

Permendikbud 7 Tahun (2022) Tentang Standar Isi Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah. Jakarta: Kemendikbud.
Purwidiantoro, M. H., & Hadi, W. (2020). Arsitektur Boardgame Edukasi Sebagai Unsur Gamifikasi Pembelajaran untuk Membangun Partisipasi Aktif, Motivasi, dan Minat Belajar Siswa. Joined Journal (Journal of Informatics Education), 3(2). https://doi.org/10.31331/joined.v3i2.1420

RUSMAYADI. (2019). Pengaruh Kecerdasan Interpersonal, Keterampilan Sosial Terhadap Kemandirian Anak Usia Dini. Early Childhood EducationJournal,1(2),24–30.

Sari, N. I., Bactiar, M. Y., Amal, A., Studi, P., Guru, P., Anak, P., Dini, U., Pendidikan, I., Makassar, U. N., Emosional, K., & Dini, A. U. (2022). Hubungan pola asuh orangtua terhadap kecerdasan emosional anak usia dini di tk pertiwi balocci. Yaa Bunayya?: Jurnal Pendidikan Anak Usia, 6(2), 33-40.

Saputra Ilman. Masykouri Alzena. (2011). Membangun Sosial Emosi Anak Di Usia 4-6 Tahun. Jakarta: Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan Nasional.

Sari, P. P., Sumardi, S., & Mulyadi, S. (2020). Pola Asuh Orang Tua Terhadap Perkembangan Emosional Anak Usia Dini. Jurnal Paud Agapedia, 4(1), 157-170.

Shafariya, S., Yuliansyah, H., & Triyadi, A. (2020). Perancangan Boardgame Sebagai Media Bantu Edukasi Untuk Anak Usia. Jurnal Wacadesain, 2(1), 99–109.

Sudrajat Didi. (2016). Metode Penelitian Pendidikan Dengan Pendekatan Kuantitatif. Solo: Inputs PT Indo Pustaka Sinergis.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Suryana Dadan. (2018). Pendidikan Anak Usia Dini Stimulasi Dan Aspek Perkembangan Anak. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.

Susanto Ahmad. (2011). Perkembangan Anak Usia Dini: Pengantar Dalam Berbagai Aspeknya. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.

Windayani Ika Luh Ni, dkk. (2021). Teori Dan Aplikasi Pendidikan Anak Usia Dini. Aceh: Yayasan Penerbit Muhammad Zaini.

Yanti Purnama Nopi Nyoman. Jampel Nyoman I. Tegeh Made I. (2014). Penerapan Metode Bermain Tebak Mimik Berbantuan Media Kartu Bergambar Untuk Meningkatkan Kemampuan Sosial Emosional. E- Journal PG- PAUD Universitas Pendidikan Ganesha: Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, 2 (1), 1-10. https://doi.org/10.23887/paud.v2i1.2983.

Yusuf Muri A. (2014). Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif, Dan Penelitian Gabungan. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.

Zwagery, R. V. (2021). Permainan “Tebak Aku” untuk Menstimulasi Perkembangan Emosi Anak Usia Dini. Jurnal PG-PAUD Trunojoyo?: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Anak Usia Dini, 8(1), 59–65. https://doi.org/10.21107/pgpaudtrunojoyo.v8i1.10061

Downloads

Published

2023-08-16

How to Cite

Rizqa, A. R. (2023). Pengaruh Permainan Expression Board Terhadap Kemampuan Mengenal Ekspresi Emosi Anak Usia 4-5 Tahun Di Paud Ceria Adhyaksa Kota Makassar. Jurnal Jendela Bunda Program Studi PG-PAUD Universitas Muhammadiyah Cirebon, 11(1), 70–82. https://doi.org/10.32534/jjb.v11i1.4415