REPRESENTASI SOSIAL HARMONI DALAM KEARIFAN LOKAL ANJANGSANA PADA AGAMA MINORITAS DI DUSUN TANGKIL DESA PAIT KASEMBON

Authors

  • rahmat abadi abadi Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.32534/jsfk.v17i01.3281

Abstract

Dalam tulisan ini akan menguraikan sebuah potret fenomena sosial harmonis dalam masyarakat dusun tangkil dimana kearifan lokal menjadi kunci utama dan salah satunya adalah anjangsana di dusun tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan fenomena sosial anjang sana sebagai cara untuk mewujudkan sosial harmonis dalam dusun sehingga untuk kedepannya diharapkan dapan menjadi acuan pada pembentukan lingkungan rukun di tempat lain. Dalam penulisan penelitian ini menggunakan pendekatan yang digunakan yaitu kualitatif deskriptif dan menggunakan teori konstruksi sosial sebagai acuan dalam penulisan.

Keywords:

sosial harmonis

References

Santoso, A. A., Ruja, I. N., Sukamto, S., Eskasasnanda, I. D. P., Kurnia, M., & Reinanda, A. (2021). Konstruksi sosial kerukunan umat beragama pada masyarakat Desa Boro Kecamatan Selorejo Kabupaten Blitar. Jurnal Integrasi Dan Harmoni Inovatif Ilmu-Ilmu Sosial (JIHI3S), 1(8), 887–894. https://doi.org/10.17977/um063v1i8p887-894
Pratyaksa, I. G. T. (2018). INTER CULTURE COMMUNICATION IN THE LIFE OF THE HINDU IN MOJOKERTO. October, 99–103.
Gandi, G. G., Mada, U. G., Kusumaningrum, D., Mada, U. G., District, G., Regency, S., Engagement, C., & Ties, I. (2020). Peace in Religious Diversity: A Study of Community Inter-Communal Bonds in Thekelan Hamlet Semarang. Jurnal Penelitian, 17(2), 6–8.
Royong, B. M. G. (n.d.). ANJANGSANA , DAN MEMELIHARA JATI DIRI MASYARAKAT TENGGER Prodi Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia , Fakultas Ilmu Budaya , Universitas Brawijaya PENDAHULUAN Budaya Gotong-royong masyarakat Tengger sudah melekat dalam kehidupan sehari-hari . Gotong-royong atau saling membantu merupakan salah satu bentuk solidaritas dari masyarakat tradisional , semua masyarakat saling berhubungan dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama ( Pawane , 2016?: 8 ).
Agama, E., Di, H., Dodol, D., Wonoagung, D., Tahun, M., Niahara, F., Handayani, S., Swastika, K., Keguruan, F., Unej, U. J., & Kalimantan, J. (2013). EKSISTENSI AGAMA HINDU DI DUSUN DODOL DESA WONOAGUNG KABUPATEN ABSTRAK Daerah Kasembon Malang terdiri dari enam desa yaitu Sukosari , Bayem , Pondok Agung , Wonoagung , Pait dan Kasembon dengan mayoritas penduduk muslim , tetapi ada sebuah desa yang memil.
Tetap, D., Wutsqo, S. A., Penelitian, J., Bantuan, H., Peningkatan, P., Pembinaan, K., Direktorat, P., Pendidikan, J., Kementerian, I., & Tahun, A. (2018). Dosen Tetap STIT Al-Urwatul Wutsqo Jombang Penelitian ini merupakan Hibah Bantuan Penelitian Peningkatan Kapasitas Pembinaan PTKI Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Tahun Anggaran 2018 79. 79–111.
Hafidzi, A. (2019). Konsep Toleransi Dan Kematangan Agama Dalam Konflik Beragama Di Masyarakat Indonesia. Potret Pemikiran, 23(2), 51. https://doi.org/10.30984/pp.v23i2.1003
Widjaja, F. I. (2019). Pluralitas Dan Tantangan Misi: Kerangka Konseptual Untuk Pendidikan Agama Kristen Dalam Masyarakat Majemuk. Regula Fidei, 4(1), 1–13. https://doi.org/10.33541/jrfvol1iss1pp115
Fitriani, S. (2020). Keberagaman dan Toleransi Antar Umat Beragama. Analisis: Jurnal Studi Keislaman, 20(2), 179–192. https://doi.org/10.24042/ajsk.v20i2.5489
Murdana, K. Y. (2018). Pengaruh Pembinaan Keagamaan oleh Samanera dan Atthasilani Terhadap Perilaku Keagamaan Umat Buddha di Malang Raya. INFERENSI: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 12(1), 127–148. https://doi.org/10.18326/infsl3.v12i1.127-148

Downloads

Published

2023-08-14

How to Cite

abadi, rahmat abadi. (2023). REPRESENTASI SOSIAL HARMONI DALAM KEARIFAN LOKAL ANJANGSANA PADA AGAMA MINORITAS DI DUSUN TANGKIL DESA PAIT KASEMBON. SOSFILKOM : Jurnal Sosial, Filsafat Dan Komunikasi, 17(1), 27–34. https://doi.org/10.32534/jsfk.v17i01.3281