TRUTH & POST TRUTH DEWASA INI

Authors

  • Mohammad Refi Omar Ar Razy Universitas Padjajaran
  • Mumuh Muhsin Zakaria Universitas Padjajaran

DOI:

https://doi.org/10.32534/jsfk.v15i02.2293

Abstract

Artikel ini berusaha menganalisis konsep mengenai kebenaran dan pasca kebenaran dalam kajian filsafat dikaitkan dengan kajian kontekstual. Perkembangan pemikiran dan ilmu pengetahuan manusia seolah tidak pernah berakhir, pasalnya perkembangan apa yang dianggap benar dewasa ini berbeda dengan apa yang dianggap benar pada masa sebelumnya. Perkembangan zaman dewasa ini yang sering disebut sebagai postmodernisme yang di dalamnya termasuk dalam banyaknya penemuan-penemuan yang dilakukan oleh manusia terutama mengenai penemuan teknologi ikut mempengaruhi hal-hal yang dianggap benar. Perkembangan kebenaran menuju pasca kebenaran juga bukanlah sesuatu yang instan tetapi melalui sebuah proses evolusi yang cukup lama sehingga perlu kajian yang cukup mendalam bagaimana proses tersebut, juga hal-hal yang dimaksud ke dalam isi dari konsepsi mengenai kebenaran dan pasca kebenaran. Selain itu, artikel ini menggunakan metode kualitatif di mana menekankan terhadap analisis-analisis sumber yang relevan dengan kajian yang dimaksud. Dari artikel ini dapat diketahui: 1) maksud dari kebenaran yang di dalamnya menggunakan pendekatan teori-teori kebenaran. 2) maksud dari pasca kebenaran dengan terlebih dahulu mengkaji mengenai pasca modern. 3) fenomena pasca kebenaran yang terjadi di Indonesia dengan lebih mengkaji kehidupan bersosial media yang berdampak pada berbagai aspek kehidupan terutama mengenai politik dan ilmu pengetahuan.

Keywords:

Kebenaran; Pasca Kebenaran; Fenomena di Indonesia

References

Ahimsa-Putra, MS. 2009. Paradigma Ilmu Sosial Budaya: Sebuah Pandangan. Makalah Dalam Kuliah Umum Paradigma Penelitian Ilmu-Ilmu Humaniora Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia
Akramurullah, H. 2018. Kebenaran Ilmiah Dalam Perspektif Filsafat Ilmu (Suatu Pendekatan Historis Dalam Memahami Kebenaran Ilmiah dan Aktualisasinya Dalam Bidang Praksis). Majalah Ilmu Pengetahuan dan Pemikiran Keagamaan Tajdid. 21 (1), hlm. 48-64
Ankersmith, F.R. 1987. Refleksi Tentang Sejarah: Pendapat-Pendapat Modern Tentang Filsafat Sejarah. Jakarta: PT Gramedia
Audi, R. 2011. Epistemology: A Contemporary Introduction to The Theory of Knowledge. New York & London: Routledge Taylor & Francis Group
Bakhtiar, A. 2012. Filsafat Ilmu. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Bagus, L. 1996. Kamus Filsafat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Bhaksaran, H., Mishra, H., & Nair, P. 2017. Contextualizing Fake News In Post Truth Era Journalism Education in India. Asia Pasific Media Educator. 27 (1), hlm. 41-50
Casentino, G. 2020. Social Media and The Post-Truth World Order: The Global Dynamic of Disinfrmation. Switzerland: Palgrave Macmillan
Cooper, J. M. 1997. Plato Complete Works. Indianapolis & Cambridge: Hackett Publishing Company
Douglas, K. M., Sutton, R. M., & Chicocka, A. 2019. The Social Psychology Gullibility: Fake News, Conspiracy Theories, and Irrational Beliefs. New York & London: Routledge Taylor & Francis Group
Fautanu, I. 2012. Filsafat Ilmu: Teori dan Aplikasi. Jakarta: Referensi
Featherstone, M. 2008. Modernisme dan Budaya Konsumen. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Fuller, S. 2018. Post Truth: Knowledge is Power Games. New York: Anthem Press
Hegel, G. W. F. 2012. Filsafat Sejarah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Hume, D. 2007. En Enquiry Concerning Human Understanding. New York: Oxford University Press
Icke, D. 2007. The David Icke Guide to the Global Conspiracy (And How to End It). United Kingdom: David Icke Books Ltd
Ilham, I. 2018. Paradigma Postmodernisme; Solusi Untuk Kehidupan Sosial? Sebuah Pandangan Teoritis dan Analitis Terhadap Paradigma Postmodernisme. Jurnal Sosiologi USK. 12 (1), hlm. 1-23
Jatmiko. M. I. 2019. Post-Truth, Media Sosial dan Misinformasi: Pergolakan Wacana Politik Pemilihan Presiden Indonesia Tahun 2019. Jurnal Tabligh. 20 (1), hlm. 21-29
Jenks, C. 2013. Culture: Studi Kebudayaan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Kant, I. 2000. Critique of Pure Reason. Cambridge. Cambridge University Press
Keraf, A. S., & Dua, M. 2001. Ilmu Pengetahuan. Yogyakarta: Kanisius
Kuhn, T. 1962. The Structure of Scientific Revolution. Chicago: University of Chicago Press
Lubis, A. Y. 2014. Filsafat Ilmu: Klasik Hingga Kontemporer. Jakarta: Rajawali Press
Mauludi, S. 2016. Aristoteles: Inspirasi dan Pencerahan Untuk Hidup Lebih Bermakna. Jakarta: PT Elex Media Komputindo
Mcyntire, L. 2018. Post Truth. Massachusetts. MIT Press
Muhadjir, N. 2001. Filsafat Ilmu: Positivisme, Post Positivisme dan Post Modernisme. Yogyakarta: Rakesarasin
Muhlisin. 2000. Postmodernisme dan Kritik Ideologi Ilmu Pengetahuan Modern. Jurnal Okarra II. 1 (1)
Padli, M. S., & Mustofa, M. L. 2021. Kebenaran Dalam Perspektif Filsafat Serta Aktualisasinya Dalam Menyaring Berita. Jurnal Filsafat Indonesia. 4 (1), hlm. 78-88
Piaget, J. 2001. The psychology of Intelligence. London & New York: Routledge Classics
Rapar, J. H. 2002. Pengantar Filsafat. Yogyakarta: Kanisius
Ritzer, G. 2010. Teori Sosial Postmodern. Yogyakarta: Kreasi Wacana
Salam, B. 2000. Pengantar Filsafat. Jakarta: Bumi Aksara
Setiawan, J., & Sudrajat, A. 2018. Pemikiran Postmodernisme dan Pandangannya Terhadap Ilmu Pengetahuan. Jurnal Filsafat. 28 (1), hlm. 25-46
Smart, B. 2008. “Modernitas, Postmodernitas, dan Masa Kini” Dalam Teori-Teori Sosiologi: Modernitas dan Post Modernitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Suaedi. 2016. Pengantar Filsafat Ilmu. Bogor: IPB Press
Suharyanto, C. E. 2019. Analisis Berita Hoaks di Era Post-Truth: Sebuah Review. Jurnal Masyarakat Telematika dan Informasi. 10 (2), hlm. 37-49
Sukarman. 2019. Rekonstruksi Peran Guru Pendidikan Islam di Era Post Truth. Progress: Jurnal Pendidikan Agama Islam Universitas Wahid Hasyim. 7 (1), hlm. 103-121
Suriasumantri, J. S. 2000. Filsafat Ilmu: Sebuah Pengantar Populer. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan
Susanto, A. 2011. Filsafat Ilmu: Suatu Kajian Dalam Dimensi Ontologis, Epistimologis dan Aksiologis. Jakarta: Bumi Aksara
Suseno, F. M. 2000. 12 Tokoh Abad Ke-20. Yogyakarta: Kanisius
Syuhada, K. D. 2017. Tinjauan Buku Etika Media di Era Post-Truth. Jurnal Komunikasi Indonesia. 5 (1), hlm. 75-79
Titus, H. 1984. Persoalan-Persoalan Filsafat. Jakarta: Bulan Bintang
Toynbee, A. 1960. A Study of History. London, New York & Toronto: Oxford University Press
Ulya. 2018. Post-Truth, Hoax dan Religiusitas di Media Sosial. Fikrah: Jurnal Ilmu Aqidah dan Studi Keagamaan. 6 (2), hlm. 283-302
Velasquez, M. 2011. Philosophy A Text With Readings. Boston: Wadsworth Cengage Learning
Wahana, P. 2008. Menguak Kebenaran Ilmu Pengetahuan Dan Aplikasinya Dalam Kegiatan Perkuliahan. Jurnal Filsafat. 18 (3), hlm. 273-294
Wuryanta, A. G. E. W. 2018. Post Truth, Cyber Identity dan Defisit Demokrasi. OSFHome

Downloads

Published

2021-12-10

How to Cite

Ar Razy, M. R. O., & Zakaria, M. M. (2021). TRUTH & POST TRUTH DEWASA INI. SOSFILKOM : Jurnal Sosial, Filsafat Dan Komunikasi, 15(02), 19–35. https://doi.org/10.32534/jsfk.v15i02.2293