IMPLEMENTASI E-MARKETING PADA KEBERLANJUTAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH DI MASA PANDEMI COVID-19

Authors

  • Else Nur Fitriana Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur
  • Dwi Suhartini Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

DOI:

https://doi.org/10.32534/jpk.v9i3.2025

Abstract

Permasalahan yang sedang terjadi pada UMKM Kecamatan Rungkut yaitu distribusi produk, produksi terhambat, bahan baku, permodalan, serta penjualan menurun. Permasalahan yang terjadi diakibatkan adanya beberapa kebijakan yang diambil pemerintah yaitu PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), WFH (Work From Home) serta SFH (School From Home). Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa implementasi e-marketing pada keberlanjutan usaha di masa pandemi covid-19 jika ditinjau dari aspek kelayakan bisnis serta menggali dampak e-marketing pada keberlanjutan usaha mikro kecil dan menengah di masa pandemi covid-19. E-marketing dapat memajukan program pemasaran yang mendukung tujuan perusahaan melaksanakan e-commerce. E-marketing berjalan menggunakan teknologi dibantu oleh jaringan sehingga dapat melihat situasi pangsa pasar, mengembangkan produk, mendapatkan strategi dalam menarik pelanggan, menyediakan distribusi online, mempertahankan catatan serta masukan dari pelanggan, menciptakan kepuasan pelanggan sehingga mendapat umpan balik yang baik. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Hasil dari penelitian ini adalah penerapan e-marketing pada beberapa e-commerce dapat membantu keberlangsungan usaha pada usaha mikro kecil dan menengah di masa pandemi covid-19 ditinjau dari beberapa aspek dari kelayakan bisnis.

Kata Kunci:  e-marketing, keberlanjutan usaha, UMKM, covid-19

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2022-09-30

How to Cite

Fitriana, E. N., & Suhartini, D. (2022). IMPLEMENTASI E-MARKETING PADA KEBERLANJUTAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH DI MASA PANDEMI COVID-19. Jurnal Proaksi, 9(3), 244–252. https://doi.org/10.32534/jpk.v9i3.2025